Potensi Alam Yang Kurang dilirik

Kelangdepok 10/01 #Explore-Kelangdepok, Selama ini kita mungkin tidak tahu bahwa dilingkungan Desa Kelangdepok ada potensi sumber daya alam yang melimpah dan banyak bermanfaat bagi warga sekitar Desa Kelangdepok pada khususnya dan masyarakat pemalang pada umumnya.

Salah satu potensi alam di Desa Kelangdepok yang sampai saat ini belum maksimal pemanfaatannya yaitu Bambu, di Kelangdepok sendiri tanaman bambu membentang luas di masing masing dusun, dusun 1 tepatnya di perbatasan antara Kelangdepok dengan Desa Pendowo (dukuh lorog) membentang kebarat sepanjang DAS sungai comal.

Tanaman bambu memiliki prospek yang sangat menjanjikan di masa depan, bambu adalah tanaman kayu, secara teknis bambu merupakan bagian dari keluarga Gramineae yang meliputi 75 genus dan 1.250 spesies bambu (wikipedia), bambu memiliki berjuta manfaat. Akarnya yang muda (rebung) dapat diolah menjadi berbagai makanan lezat. Sedangkan daunnya bisa dimanfaatkan sebagai campuran obat, pewarna alami, dan kerupuk. Batang bambu dewasa dapat digunakan secara langsung sebagai tusuk gigi, tusuk sate, arang, kerajinan tangan, serta kontruksi rumah dan jembatan. Secara tidak langsung atau dengan dicampur bahan lain, batang bambu bisa menjadi bahan membuat kertas, sampo, sabun, pupuk, tekstil, dan lain-lain.

Bambu juga memiliki nilai ekologis tinggi atau ramah lingkungan. Ia melepaskan oksigen 35% lebih banyak dari kayu lainnya. Tanaman ini juga mampu menyerap karbon hingga 62 ton karbon per tahun, sementara tanaman lain hanya 15 ton. Bambu mengikat tanah pada daerah lereng hingga dapat mengurangi erosi, sedimen. dan longsor. Satu rumpun bambu yang terdiri dari 50 batang dapat menyimpan hingga 2.000 liter air.( ahli taksonomi LIPI, Prof Dr Elizabeth A Widjaya)

Bp. Ahmad Saiful selaku PLT Sekdes Kelangdepok mengatakan bahwa tanaman bambu di kelangdepok belum sepenuhnya di manfaatkan oleh warga setempat, sehingga dalam Musrembangdes di usulkan adanya pelatiahan kerjinan bambu, dengan harapan pemanfaatan tanaman bambu di Kelangdepok lebih maksimal sehingga bisa meninggkatkan pendapatan masyarakat.

Selain pemanfaatan secara fisik bambu, bantaran tanaman bambu bisa juga di jadikan satu destinasi wisata di sekitar kawasan kali comal, hal ini terinspirasi dari obyek wisata Hutan Bambu Surabaya tambah Bp. Saiful

pic. by SAM http://2.bp.blogspot.com

4 Comments

  • esa, 10 Januari 2017 @ 11:36 am Reply

    Mantab

  • imam, 10 Januari 2017 @ 11:42 am Reply

    Coba di tata letaknya biar bisa di jadikan obyek wisata

  • Sigit Purnomo, 11 Januari 2017 @ 6:06 pm Reply

    Obyek Wisata Papringan. keren

  • fitri, 12 Januari 2017 @ 11:16 am Reply

    ditambah payung,sm ayunan jadi kembang pring…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

X